Jangan Suriahkan Indonesia – Gus Wafi Maimoen

Ilustrasi. foto: Kompas

بسم الله الرحمن الرحيم

MUSTANIR.COM – Segala puji bagi Allah Ta’ala yang menjadikan persatuan umat Islam sebagai perintah suci. Shalawat serta salam semoga diturunkan kepada Baginda Muhammad -shallallahu alaihi wasallam- yang membuat Ukhuwah Islamiyah sebagai pondasi pemerintahan di Madinah selain masjid dan undang-undang negara Islam.

اللهم صل على سيدنا محمد و على آله و أصحابه وسلم تسليما كثيرا . أما بعد

Saya dikejutkan dengan berita seminar tentang “Jangan Suriahkan Indonesia”. Saya lalu berpikir apa arti dari kata-kata itu?

Ada tiga kemungkinan menurut pemikiran saya:

1. Kemungkinan pertama:

Jangan jadikan Indonesia seperti Suriah karena Suriah itu negara diktator dan otoriter sehingga di sana tidak diperbolehkan untuk berdemo. Karena di sana sangat berbahaya melawan pemerintah. Akan tetapi di negara kita, di Indonesia ini negara demokrasi, negara yang bebas, maka jangan disamakan dengan Suriah. Kalau di Suriah tidak diperbolehkan untuk berdemo, akan tetapi di sini diperbolehkan untuk berdemo memperjuangkan agama.
Karena Indonesia bukan Suriah. Jangan Suriahkan Indonesia.

2. Kemungkinan kedua:

Kehancuran negara Suriah dikarenakan kaum muslimin di sana terpecah-belah dan tidak mengamalkan firman Allah : “Sesungguhnya orang orang mukmin itu saling bersaudara” dan mereka tidak mengamalkan hadis Nabi Muhammad -shallallahu alaihi wasallam- : “Seorang muslim itu saudara seorang muslim. Kaum muslimin itu seperti jasad yang satu.”

Karena orang Suriah telah meninggalkan ayat dan hadis ini sehingga di sana terjadi kehancuran, maka jangan tiru mereka sehingga negara Indonesia ini tidak hancur seperti negara mereka.

3. Kemungkinan ketiga:

Kehancuran negara Suriah karena provokator dari orang Islam garis keras yang memberontak kepada pemerintah. Begitu juga Indonesia ini jangan sampai orang-orang garis keras seperti FPI, HTI dan yang lain-lain menguasai negara Indonesia sehingga negara Indonesia akan hancur ketika dikuasai oleh mereka. Mereka mengatasnamakan membela Allah ta’ala, membela Alquran dan membela bendera tauhid tapi tujuan mereka adalah untuk menghancurkan Indonesia.

Kalau yang dimaksud jangan Suriahkan Indonesia adalah poin pertama dan poin kedua, maka saya sangat setuju, tapi kalau yang dimaksud adalah poin ketiga, maka itu opini yang salah, yang saya tidak menyetujui dan saya tidak ridho dengannya.

Al-Faqir Ahmad Wafi Maimun Zubair alumni Damaskus Suriah tahun 1999.

Sumber: Fb NU Garis Lurus
(sindonews.com/4/11/18)

About Author

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Categories