Saudi Desak Internasional Hentikan Pelanggaran Israel di Palestina
Saudi Desak Internasional Hentikan Pelanggaran Israel di Palestina
Dewan Menteri Arab Saudi mendesak internasional mengambil langkah-langkah untuk menghentikan pelanggaran serius Israel terhadap wilayah Palestina yang diduduki. Internasional juga didesak segera menghentikan upaya Yahudisasi di Yerusalem dan pembagian Masjid Al-Aqsha serta penangkapan massal terhadap warga sipil Palestina.
Pernyataan tersebut dikeluarkan dalam pertemuan Dewan Menteri Saudi yang digelar di Jenddah pada Senin lalu (01/06), seperti dilaporkan Al-Jazeera, Selasa (02/06). Pertemuan itu sendiri dipimpin langsung oleh Raja Salman bin Abdul Aziz.
Menteri Kebudayaan dan Informasi Saudi, Adil bin Zain Ath-Thuraifi, mengatakan setelah pertemuan bahwa Dewan menilai bahwa pelanggaran-pelanggaran yang dipraktekkan Israel dengan memperluas pemukiman Yahudi di wilayah Palestina yang diduduki adalah upaya Yahudisasi. Itu merupakan bagian dari proyek Israel yang mereka namakan “Rencana Yerusalem 2020″.
Pada Februari lalu, Raja Salman telah menegaskan ketika bertemu dengan Presiden Palestina, Mahmud Abbas di Riyadh, sikap tegas Arab Saudi menyikapi permasalahan Palestina dan kepentingan warganya. Saudi mendukung penuh kemerdekaan rakyat Palestina dari penjajahan Israel.
Dalam pertemuan para pemimpin negara-negara dunia, Raja Salman juga menyeru internasional bertanggung jawab melindungi warga Palestina dari serangan Israel yang terus berulang.
Komentar
Sebagai negara yang diamanahkan untuk menjaga dua tanah haram, semestinya Arab Saudi juga bisa menjadi pelopor penyelamat Israel untuk mengerahkan pasukan militernya membebaskan kaum muslimin di Palestina.
Semoga sekat nasionalisme dan fanatisme kebangsaan segera hilang dari benak kaum muslimin.