Kyai Gontor: Halal dan Haram Domain Para Ulama Bukan Domain Artis

kyai-gontor-hamid

Kyai Gontor: Halal dan Haram Domain Para Ulama Bukan Domain Artis

Mustanir.com – Ketua Umum Majelis Intelektual dan Ulama Muda Indonesia (MIUMI) sekaligus Kyai Pondok Pesantren Modern Gontor, Dr. Hamid Fahmy Zarkasi menegaskan bahwa aktor Tio Pakusadewo itu tidak mengerti soal agama. Jadi, dia (Tio Pakusadewo, red) tidak punya hak untuk mengatakan sesuatu mengenai agama ataupun majelis ulama, sebab, halal-haram itu domainnya otoritas kelimuan ulama.

Pernyataan itu disampaikan putra ke-9 dari KH Imam Zarkasyi, pendiri Pesantren Modern Darussalam Gontor Ponorogo  yang kerap disapa Gus Hamid ini menanggapi celoteh seorang aktor selebritis bernama Tio Pakusadewo yang memprotes fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI) mengenai Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan.

Bahkan, sebagaimana dikutip laman tribunnews.com, Sabtu (01/08/2015), dengan tegas Tio mengatakan bahwa MUI itu lembaga yang tak jelas yang sesuka hatinya mengadili itu haram. Justru, Tio memiliki pandangan lain, bagaimana jika MUI itu yang diharamkan.

“Paling utama itu, dia (Tio Pakusadewo, red) ini kan tidak ngerti agama. Jadi, tidak ada hak untuk mengatakan sesuatu mengenai majelis ulama maupun agama. Itu adalah domainnya otoritas keilmuan,” kata Gus Hamid yang dikutip dari hidayatullah.com, Ahad, (02/08/2015) pagi.

Baca Juga: Ketua MIUMI: Pencela Fatwa Ulama Bodoh Dalam Agama

Sekarang, lanjut Gus Hamid, misalnya orang-orang Bank Indonesia (BI) berbicara mengenai ekonomi. Kemudian kita katakan bahwa peduli dengan perkataan orang BI, kalau BI bilang begini mengenai ekonomi. Lalu, dia (Tio) tentang pernyataan orang BI. “Nah, dia itu ada ilmu apa mengenai ekonomi?” imbuhnya.

Jadi, menurut Gus Hamid, orang-orang yang nggak ngerti –bukan bidangnya—soal agama, maka nggak usah ikut campur. Ia menyarankan untuk menyerahkan kepada yang lebih mengerti sebagaiamana para ulama di MUI.

“Kita sendiri masalah kedokteran, jua kita serahkan kepada dokter. Iya kan? Ini masalah sehat atau nggak sehat. Emang itu urusan loe masalah sehat dan nggak sehat? Masak begitu? Itu kan nggak boleh,” cetusnya.

Baca Juga: Daripada Mengharamkan MUI Dengan Tanpa Ilmu, Tio Pakusadewo Disarankan Belajar Agama

Gus Hamid menegaskan bahwa, umat Islam tidak perlu lagi menentang ijtihad orang-orang yang sudah mempunyai ilmu sesuai dengan kapasitas dan domainnya terkait dengan persoalan-persoalan agama seperti para ulama di MUI.

“Dalam masalah agama, kenapa masih harus menentang orang-orang yang sudah mempunyai ilmu mengenai itu?” pungkas Gus Hamid. (hidayatullah/adj)

Komentar Mustanir.com

Keberadaan artis yang dewasa ini seolah dijadikan panutan akan sangat berbahaya jika kebiasaan-kebiasaan dan perilakunya yang menyimpang diikuti oleh masyarakat awam yang tidak mengenal dalam tentang ajaran agama Islam. Artis yang cara berfikirnya tidak menggunakan standar hukum Islam dalam menilai dan hanya berpandangan dengan aspek manfaat saja, akan dapat menyesatkan orang awam dalam agama. Mari kita ikuti para ulama dibandingkan para artis yang tidak tahu menahu tentang ilmu agama.

About Author

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Categories