Pengungsi Suriah dan Afghanistan Bentrok di Jerman

jerman-penampungan-pengungs

Pengungsi Suriah dan Afghanistan Bentrok di Jerman

Mustanir.com – Sekitar 200 pengungsi dari Suriah dan Afghanistan bentrok di tempat penampungan migran di kota Hamburg, Jerman, untuk yang ketiga kalinya dalam pekan ini, sehingga beberapa orang luka, kata pihak kepolisian hari Kamis (1/10/2015).

Lima puluh anggota kepolisian dikerahkan untuk meredakan tawuran massal, yang berawal dari perselisihan di kamar mandi, lapor koran lokal Morgenpost dilansir AFP.

Dua kelompok pengungsi itu saling serang dengan menggunakan tongkat-tongkat besi, furnitur dan batu, lapor kantor berita Jerman DPA, mengutip petugas emergency di kota pelabuhan tersebut.

Pihak kepolisian mengatakan beberapa orang terluka dan sejumlah orang ditangkap, tanpa menyebutkan angkanya.

Jerman merupakan negara tujuan utama bagi orang-orang yang pergi meninggalkan negeri mereka untuk menyelamatkan diri dari perang dan kemiskinan.

Relawan pemberi bantuan memperingatkan bahwa konflik mudah tersulut di kalangan pengungsi, terutama laki-laki, yang harus berbagi tempat di ruang terbatas dan penuh sesak, sementara mereka tidak memiliki bahasa sama yang dapat dimengerti untuk meredam perselisihan harian.

Tempat penampungan pengungsi di kota Hamburg itu merupakan bangunan besar yang dulunya dipakai sebagai gudang. Sekarang tempat itu menampung tidak kurang dari 800 jiwa, di mana orang-orang yang datang belakangan tidur di kasur di luar bangunan.

Dalam bentrokan sebelumnya di Jerman, 14 orang mengalami luka pada hari Ahad lalu, di sebuah penampungan pengungsi di kota Kassel. Ketika itu 70 orang asal Pakistan bentrok dengan 300 migran Albania.

Pada hari Selasa kemarin, puluhan orang Suriah dan Pakistan datang dan bentrok di sebuah penampungan migran di timur kota Dresden.

Menurut pemerintah negara bagian di selatan Jerman, Bavaria –yang merupakan pintu masuk utama migran ke Jerman– selaa bulan September saja para pencari suaka yang masuk ke Jerman mencapai 280.000 orang. Angka itu melebihi total tahun lalu. (hidayatullah/adj)

About Author

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Categories