Menteri Uni Eropa Turki Hadiri Peringatan Hari Holocaust
Menteri Uni Eropa Turki Hadiri Peringatan Hari Holocaust
Mustanir.com – Menteri Urusan Uni Eropa Turki menghadiri acara International Holocaust Remembrance Day bersama dengan kepala rabi Yahudi Turki, sementara pemerintah Ankara menyuarakan upayanya memerangi antisemitisme, rasisme, xenofobia dan islamofobia dalam pesannya di hari peringatan itu.
“Kita malangnya menyaksikan antisemitisme, islamofobia dan xenofobia –yang bisa kita definisikan sebagai wabah penyakit yang kita lihat meningkat di berbagai bagian dunia– telah menimbulkan dampak buruk bagi sebagian kalangan marjinal di negara kita dari waktu ke waktu. Apapun agama, etnis dan identitas sektarian yang menjadi target, adalah tidak mungkin bagi kita untuk mentoleransi segala bentuk kebencian,” kata Menteri Urusan Uni Eropa Volkan Bozkir hari Rabu (271/2016) dalam perayaan mengenang Holocaust di Universitas Ankara, lapor Hurriyet.
Dalam kesempatan yang sama kepala rabi Yahudi Turki, Ishak Haleva, mengatakan bahwa Holocaust tidak boleh dilupakan supaya menjadi pelajaran bagi kemanusiaan.
“Bahkan meskipun ratusan tahun telah berlalu, [Holocaust] harus tetap ada dalam agenda, tidak hanya dalam ingatan. Holocaust harus senantiasa menjadi topik sehingga kemanusiaan dapat memahami bahwa membela kehormatan seseorang adalah kewajiban yang sangat mulia,” kata Haleva.
Dalam pernyataan tertulis bertanggal 26 Januari 2016, Kementerian Luar Negeri Turki menyebut tanggal 27 Januari telah dipilih Perserikatan Bangsa-Bangsa untuk mengenang korban Holocaust selama Perang Dunia II.
“Kami memperingatinya sebagai penghormatan atas jutaan orang yang kehilangan nyawa dalam Holocaust, yang merupakan salah satu masa paling kelam dan menyakitkan dalam sejarah kemanusiaan,” kata Kemenlu Turki.
Hari Mengenang Holocaust Internasional diperingati sejak tahun 2005. Tanggalnya dipilih bertepatan dengan pembebasan kamp Auschwitz-Birkenau di Polandia oleh tentara Uni Soviet (sekarang Federasi Rusia) pada 1945. Konon katanya satu juta orang Yahudi tewas di kamp itu.
Turki mengikuti hari peringatan itu dimulai sebagai pengamat pada tahun 2008, dan sejak 2011 secara resmi pemerintah Turki menggelar acara tersebut dengan mengundang para pejabat tinggi perwakilan negara-negara sahabat.
Acara peringatan Holocaust tahun ini digelar di Universitas Ankara dengan hiburan berupa penanyangan film dokumenter buatan tahun 1986 “Die Befreiung von Auschwitz”(Pembebasan Auschwitz) dan alunan soundtrack film “Schindler’s List” (1993).*