Merindukan Pemimpin Umat Islam Sedunia, Bukan Terjebak Kekaguman pada Pemimpin Kafir Dunia

MUSTANIR.net – Sebagai umat Islam, kita seharusnya merindukan munculnya seorang pemimpin umat Islam yang mampu menaungi seluruh kaum muslimin di dunia, yaitu seorang khalifah. Khalifah adalah pemimpin yang berfungsi untuk menegakkan hukum-hukum Allah, menjaga agama, melindungi kaum muslimin, serta menegakkan keadilan di seluruh penjuru dunia. Hal ini bukanlah impian kosong, melainkan bagian dari ajaran Islam yang telah ditetapkan sejak zaman Rasulullah ﷺ.

Allah subḥānahu wa taʿālā berfirman dalam al-Qur’an:

“Dan Allah telah berjanji kepada orang-orang yang beriman di antara kamu dan yang mengerjakan amal-amal yang saleh bahwa Dia sungguh-sungguh akan menjadikan mereka berkuasa di bumi, sebagaimana Dia telah menjadikan orang-orang sebelum mereka berkuasa…” (QS an-Nur: 55)

Para ulama juga telah membahas pentingnya kepemimpinan dalam Islam. Dalam kitab al-Ahkam as-Sulthaniyyah karya Imam al-Mawardi, beliau menyatakan:

“الإمامة موضوعة لخلافة النبوة في حراسة الدين وسياسة الدنيا”

Artinya: “Imamah (kepemimpinan/khalifah) ditetapkan untuk menggantikan kenabian dalam menjaga agama dan mengatur urusan dunia.”

Pentingnya keberadaan seorang khalifah bukan hanya sebagai simbol, tetapi sebagai pengatur urusan dunia dan pelindung agama. Tanpa khalifah, umat Islam akan terpecah belah dan mudah dikuasai oleh musuh-musuh Islam. Hal ini sebagaimana dikatakan oleh Ibnu Khaldun dalam Muqaddimah:

“الملك والدين توأمان، فالدين أس أساس، والملك حارس، فما لا أساس له فمهدوم، وما لا حارس له فضائع”

Artinya: “Kekuasaan dan agama itu ibarat dua saudara kembar. Agama adalah fondasinya, dan kekuasaan adalah penjaganya. Apa yang tidak memiliki fondasi akan runtuh, dan apa yang tidak memiliki penjaga akan hilang.”

Dalam kondisi sekarang, banyak umat Islam justru terjebak dalam kekaguman terhadap pemimpin-pemimpin kafir yang terkadang bertentangan dengan ajaran Islam. Mereka lebih mengenal tokoh-tokoh tersebut daripada sejarah para khalifah Islam yang berjasa besar dalam membangun peradaban Islam.

Rasulullah ﷺ bersabda:

“إنما الإمام جنة يقاتل من ورائه ويتقى به”

Artinya: “Sesungguhnya imam (khalifah) itu bagaikan perisai, orang-orang berperang di belakangnya dan berlindung kepadanya.” (HR Muslim)

Kutipan hadis ini menunjukkan bahwa keberadaan seorang khalifah adalah penjaga bagi umat. Umat Islam harus merindukan pemimpin yang akan menyatukan mereka, menegakkan hukum Allah, dan memelihara kemuliaan agama.

Imam an-Nawawi dalam Syarh Shahih Muslim juga menekankan pentingnya memilih seorang pemimpin dalam Islam:

“يجب على المسلمين نصب خليفة يقيم الدين وينصف المظلوم من الظالم”

Artinya: “Wajib atas kaum muslimin untuk mengangkat seorang khalifah yang akan menegakkan agama dan menolong orang yang terzalimi dari orang yang zalim.”

Dari kutipan ini jelas bahwa menegakkan khilafah bukan sekadar pilihan, tetapi kewajiban yang harus diperjuangkan oleh setiap muslim.

Semoga kita diberi kekuatan untuk terus merindukan dan memperjuangkan terwujudnya khalifah yang akan memimpin umat Islam menuju kejayaan dan kemuliaan yang sejati, serta terhindar dari kekaguman yang berlebihan terhadap pemimpin-pemimpin yang tidak membawa kita kepada ridha Allah subḥānahu wa taʿālā.

Aamiin. []

Sumber: Kyai Anwar Abdul Jabbar

About Author

Categories