Kaum Muslimin dimanapun Berada, Hati-hati Beli Cendol, Bisa Jadi Bahannya dari Ini

Kaum Muslimin dimanapun Berada, Hati-hati Beli Cendol, Bisa Jadi Bahannya dari Ini

MUSTANIR.com – Suka membuat takjil berbahan cendol? Berhati-hatilah. fjällräven kånken No.2 Diduga, cendol palsu mulai beredar di pasar-pasar. Cendol itu diduga tidak di buat dari bahan-bahan alami tapi sintetis. cheap adidas uk Ihwal munculnya dugaan cendol berbahan sintetis ini bermula dari kecurigaan Sumarti, 47, warga Desa Wonorejo, Kecamatan Kencong. Dia melihat ada yang tak wajar dnegan cendol yang dibelinya di Pasar Kencong Baru, Selasa (13/6) lalu. Cendol yang awalnya berwarna merah muda, tibatiba berganti warna. Kemudian melembek seperti gabus. “Karena nggak kepakai, saya simpan di kulkas,” katanya.

Melihat ada keanehan pada cendol yang disimpannya, dia mencoba memeras sebagian cendolnya. adidas yeezy boost 750 męskie Hasilnya tetap lembek seperti gabus. Cheap Nike Shoes UK Sumarti yang masih penasaran, sempat menjemur cendolnya. Air Jordan 13 Donna Namun, lagi-lagi dia melihat ada yang tak wajar, tetap seperti gabus. Karena menilai ada yang tak wajar, sisa cendol dia bawa ke kepala desa (Kades) setempat.
Dia mengaku khawatir ada korban lainnya yang bernasib sama dengannya. Kemudian, mereka bersama- sama melapor ke Polsek Kencong. “Saya belum sempat memakannya. Kalau tetangga saya, sudah ada memakannya,” akunya. Menerima laporan itu, polisi langsung mendatangi lapak penjual cendol di Pasar Baru Kencong, Kamis (15/6).

Polisi memeriksa cendol yang dijual lapak tersebut. Bahkan, beberapa bungkus cendol diamankan dari penjualnya, untuk diperiksa lebih lanjut. Wakapolsek Kencong, Iptu, M. Naim, mengaku pihaknya telah mengamankan puluhan kantong plastik berisi cendol yang diduga ber bahan sintetis. “Menerima laporan, kami langsung turun ke lokasi mengamankan barang bukti di lapangan,” katanya.

Meski demikian, Polsek Kencong belum bisa memastikan apakah cendol yang dimaksud benar ter buat dari bahan sintetis atau bukan. Goedkoop Air Max 2016 Schoenen Sebab, pihaknya masih menunggu hasil koordinasi pihak Polres Jember Unit Tindak Pidana Tertentu (Tipiter) bersama Dinas Kesehatan (Dinkes) Jember. Sementara Siti Rodiyah, penjual cendol yang lapaknya didatangi polisi meragukan bahwa cendol yang dijualnya berbahan sintetis. Meski tidak ikut membuatnya, dia yakin cendolnya asli dan ber bahan alami. adidas eqt damskie Dia yakin cendol yang dijualnya normal seperti yang dijual banyak orang. “Saya sudah 10 tahun jual cendol mentah begini. Juga belum pernah ada masalah,” akunya.

Perempuan berumur 35 tahun yang tinggal di Desa/Kecamatan Kencong, itu pun mengaku, setiap 2 sampai 3 hari, rutin mendapat kiriman dari supplier yang dikenalnya bernama Midi. Cheap Nike Trainers UK Penyuplai cen dol itu yang dia ketahui, berasal dari Kecamatan Kunir, Kabupaten Lumajang. (jawapos.com, 2017/06/16)

Komentar Mustanir.com

Sebagai muslim tetap hati-hati dalam memilih takjilan di jalan. Karena jangan sampai mengandung bahan-bahan sintetis yg berbahaya bagi tubuh dan kesehatan. Beginilah jikalau aturan tatanan kehidupan kita tidak islami.

About Author

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Categories